TRANSLAMPUNG.COM (PANARAGAN)–
Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, menghadiri Silaturahmi, Registrasi dan Persiapan Presentasi 10 Kepala Daerah di Indonesia calon penerima Penghargaan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat di Hall Dewan Pers, Jakarta, Rabu (8/1/2020) sekitar pukul 15.30 Wib.
Dikatakan Ketua PWI Pusat Atal S.Depari, bahwa Presentasi Penghargaan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat, sebelumnya, telah diagendakan panitia tanggal 8-9 Januari 2020 dengan berbagai kegiatan.
“Selamat datang para kepala daerah calon penerima Penghargaan Anugerah Kebudayaan. Saya sangat apresiasi atas kehadiran para kepala daerah yang hadir dengan rombongannya masing-masing, dan Sudah pasti yang hadir ini adalah kepala daerah yang terbaik dari Kepala daerah yang baik lainnya.” ungkap Atal S.Depari dalam sambutannya di Hall Gedung Dewan Pers, Rabu (8/1/2020)
Dijelaskan Ketua Umum PWI Pusat, bahwa para dewan juri yang menilai seluruh peserta kepala daerah yang ikut ajang Penghargaan Anugerah Kebudayaan Nasional oleh PWI Pusat, terdiri dari para dewan juri yang berasal dari tokoh pers profesional atau dari kalangan wartawan senior.
“Bapak ibu yang lolos sepuluh besar ini luar biasa, Jurinya ada Ninok Leksono dari media Kompas atau Rektor Universitas Multimedia Nusantara, ada Agus Dermawan T, beliau pengamat, penulis seni, budaya, pariwisata, lalu Saya sendiri Atal S.Depari Ketua Umum PWI Pusat dan Yusuf Susilo Hartono, Pengurus PWI Pusat sekaligus Pemred Majalah Galeri. Dan ada juga juri berbasis akademisi, yakni Nungki Kusumastuti, beliau penari, bintang film, Dosen Institut Kesenian Jakarta, Direktur IDF” jelasnya
Lanjut Atal, Penghargaan tersebut merupakan ajang Bergengsi bagi Persatuan Wartawan Indonesia dan penghargaan tersebut akan disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia pada kegiatan Hari Pers Nasional di Kalimantan Selatan.
Selanjutnya, Hendri CH Bangun wakil Ketua Dewan Pers mewakili Muhammad Nuh Ketua Dewan Pers yang berhalangan hadir, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan PWI dan program pembangunan berbasis Kebudayaan yang dilakukan oleh Kepala Daerah di Indonesia.
“Ketua Dewan Pers bapak M. Nuh berhalangan hadir hari ini, beliau ada kegiatan di Surabaya, namun saya mewakili Ketua Dewan Pers, menyampaikan rasa bangga kepada PWI Pusat yang telah melakukan kegiatan seperti ini sehingga berguna bagi kelestarian pembangunan nusa dan bangsa” kata Hendri CH.Bangun
Menurut Wakil Ketua Dewan Pers itu, Ketika bicara pembangunan Nasional bahkan di setiap daerah lebih mengedepankan fisik, tetapi ketika kepala daerah membangun dengan konsep kebudayaan, hal itu yang harus diangkat.
“Pers harus mengangkat informasi pembangunan yang berkebudayaan karena itulah ciri khas kebudayaan Indonesia, yang mengedepankan persatuan, menyatukan kebudayaan, agama, suku dan lainnya. Dewan Pers mengajak wartawan di daerah mengekspos kegiatan ini, sehingga bisa menjadikan pembangunan di daerah berbasis kebudayaan yang berkemajuan.” pungkasnya
Sementara itu Umar Ahmad Tubaba, di hadapan ratusan tamu dari berbagai daerah yang mayoritas wartawan yang hadir di Hall Gedung Dewan Pers, diminta panitia untuk memberikan perkenalan dan sedikit pandangnya.
“Semoga pertemuan kita hari ini mendatangkan banyak manfaatnya. Bapak ibu sekalian, Kabupaten Tulang Bawangbarat atau Tubaba di Provinsi Lampung, baru lahir 10 tahun yang lalu, banyak hal yang akan saya sampaikan pada prestasi besok, dan kegiatan PWI ini akan menjadi benih yang baik bagi insan pers di daerah untuk lebih mengangkat kemajuan bagi daerahnya masing-masing.” Imbuh Umar. (D/R).
Discussion about this post