PANARAGAN (translampung.id)– Meski mengalami keterbatasan anggaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, tetap menyiapkan alokasi anggaran untuk pemberian Insentif terhadap Guru Paud se-Kabupaten setempat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tubaba, Budiman Jaya, didampingi Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (Paud), Hikmawati, saat dikonfirmasi translampung.id diruang kerjanya, Selasa (15/11/2022).
Menurutnya, Insentif yang disiapkan untuk tahun 2023 tersebut telah dibahas dan akan disahkan di APBD 2023 dengan jumlah anggaran yang sama seperti tahun 2022 ini.
“Untuk insentif Guru Paud kita siapkan sekitar Rp.835 juta sama seperti tahun ini sesuai kemampuan daerah. Dari anggaran itu, masing-masing Guru Paud akan menerima Insentif Rp.200 ribu per Bulan dengan hitungan kemampuan anggaran hanya untuk 6 bulan saja.” Jelasnya.
Lanjut dia, penyaluran Insentif tersebut juga akan dilakukan 2 tahap, yang direncanakan untuk hitungan Bulan Januari, Februari, Maret, akan disalurkan pada Bulan April. Dan untuk hitungan Bulan April, Mei, Juni, akan disalurkan pada Juli atau Agustus.
“Jika diakumulasikan, maka masing-masing Guru Paud akan mendapatkan Insentif Rp.1,2 juta untuk tahun anggaran tersebut.” Tuturnya.
Kata dia, berdasar data Guru Paud di Kabupaten Tubaba pada tahun ini, terakhir diketahui berjumlah 682 Guru. Namun, jumlah itu akan dilakukan Verifikasi kembali apakah ada penambahan atau pengurangan, sehingga penyaluran Insentif nantinya tepat sasaran.
“Guru Paud yang kita berikan Insentif merupakan Guru Paud Honorer dan masih aktif mengajar di lembaga satuan pendidikan Paud.” Terangnya.
Dirinya menyampaikan, bahwa pemberian Insentif terhadap Guru Paud merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah terhadap para Guru.
“Tentunya dengan nilai Insentif yang diberikan ini masih belum sebanding dengan Dedikasi dan Ilmu Pengetahuan yang diberikan oleh para Guru kepada Peserta Didiknya. Namun, kami berharap, melalui Insentif yang diberikan ini dapat sedikit membantu peningkatan kesejahteraan para Guru Paud yang masih Honorer di Tubaba.” Imbuhnya. (D/r)
Discussion about this post